Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2020

Ketika Bahkan Kamu Sendiri Bukan Milik Ku

Enggak tau gimana aku memulainya, entah darimana. Segalanya terasa sulit, bahkan buat mengingatnya kembali setelah apa yang telah berlalu. Setelah kamu menunjukkan tentang bagaimana memandang sisi lain. Tentang bagaimana aku harus melihat segalanya, tentang bagaimana aku melihatmu. Tapi nyatanya pembuktian itu enggak pernah mudah loh. Seperti belajar, enggak pernah mudah. Seperti kamu yang gak pernah percaya kalau semua yang aku alami, aku jalani adalah sebuah pembuktianku kepada kamu. Ini sulit, apalagi tanpamu. Lalu kepada yang lain, seseorang yang seharusnya bisa menjadi lebih baik daripada dirimu, seseorang yang seharusnya belajar dari keberhasilan dan kesalahan. Aku mengatakan dalam hatiku, Aku ingin mencintaimu, tapi aku enggak ngerti bagaimana mencintai diriku sendiri loh. Aku ingin percaya padamu, tapi aku enggak mengerti bagaimana mempercayai diriku sendiri. Mungkin salah ku jika kamu percaya pada seseorang yang bahkan enggak mempercayai dirinya se

Gue Gak Boleh Merasa Kehilangan Karena Gue Belum Memiliki

“Gue enggak mau ngeliat sunset bersama kamu, karena di setiap sunset pasti selalu ada perpisahan kan??? " Emang kadang pertemuan selalu menjadi dilema. Karena setiap ada pertemuan pasti akan ada perpisahan. Lantas apakah kita harus merasa kehilangan???? Mungkin kamu udah tau tentang nasehat sang tukang parkir. Dia memiliki banyak mobil akan tetapi hanya untuk dititipkan. Enggak lama kemudian, mobil itu akan dibawa kembali oleh pemiliknya. Dan si tukang parkir diberikan tanggung jawab untuk menjaga mobil tersebut sebaik mungkin. Ya begitulah kehidupan. Apa yang kita miliki sebenarnya hanyalah titipan. Enggak ada yang akan bertahan lama. Dan tugas kita adalah menjaga titipan tersebut dan memperhatikannya sebaik mungkin. Termasuk soal hati yang seringkali menjadi ilusi. Apakah pada dasarnya kita pernah memiliki seseorang sehingga layak merasa kehilangan??? Walaupun kamu pernah punya hubungan, apalagi cuma hanya sebatas pacaran. Lantas jika putus, apakah layak merasa kehila

Dunia begitu kejam, Dan Kadang Gak Adil Jadi Kuatkanlah Dirimu

Sebelum kamu baca ini tulisan, kamu pasti udah baca judulnya dan udah bisa nebak kemana tulisan ini akan bermuara. Ya, kadang kita ngerasa hidup ini gak adil karena makhluk yang sama-sama hidup lainnya berbuat seenaknya tanpa mikirin perasaan kita. Misal, misalkan nih ya.. Cuma misalkan loh... Kamu suka banget sama sesuatu, kamu seriusin, kamu manja-manjain, kamu setia-setiain, tapi justru sesuatu itu menghianati kamu, Perih banget ga? ?? Gak sih yaa, biasa aja sebenernya karena aku udh biasa dikhianatin hahaha Kadang ke inget di dunia kampus hal itu "terkadang" Aku temui dulu, dan membuat banyak mahasiswa kaya aku tuh jadi galau. Makanya jargon "Galau Mahasiswa" sempet populer dulu hahaha.. Galau akademik, galau cinta, belum lagi galau karena homesick, galau ga punya duit, sementara film kesayangan terakhir diputer dibioskop dan pacar minta nonton mulu(okeh fix nnyari dobel kerja tambahan) , galau lebaran ga punya duit, dan masih banyak galau-galau lainnya.

(Buat Cewek Nih) Tipe Cowok Yang Akan Kamu Temukan Nanti Sampai Kamu Menemukan Yang Terbaik Untukmu

Sebagai lelaki yang peduli dengan kalian para sad girls hahaha(becanda) gue akan menulis sedikit tentang cowok-cowok yang kemungkinan bakal kalian temuin nanti sampai pada akhirnya kalian akan menemukan cinta sejati kalian. Okelah mungpung gue gabut karena efek covid ini sampai tanggal 2 bulan depan, absen presisi online dari rumah wkwk. Oke langsung aja, intro dulu hahaha Kadang kala adakalanya kita sampai pada titik enggak ingin sendiri kan? Titik dimana kita udah lelah cape menghadapi rutinitas tanpa ada yang menemani. Titik di mana kita semakin menua dan sadar bahwa harus ada seseorang yang kita ajak untuk menghabiskan hari tua bersama. Titik itu mungkin adalah hari ini, saat lo dan gue sedang menunggu sang jodoh hahaaha dan kita diarahkan Tuhan untuk membaca tulisan gue ini wkwkw. Ada banyak alasan kenapa lo gak kunjung bertemu dengan jodoh lo dan salah satunya mungkin karena tingkat kesiapan lo yang memang belum matang. Lo belum terlalu paham betul tentang lelaki seperti

Cinta Yang Benar-benar Cinta Itu Karena Cinta, Bukan Karena Nafsu

Banyak yang mengira kalau sudah pacaran berarti cintanya sudah serius. Hei, its stupid things. Kamu harus tau, bisa jadi cintanya itu hanya berdasar nafsu karena hanya ingin memilikimu. Jangan sampai ketipu, ada baiknya kamu pahami bedanya cinta yang benar-benar cinta dengan cinta atas nama nafsu.. Cinta yang benar-benar cinta enggak akan melanggar batasan. Dia justru datang dengan sopan dan taat aturan. Keterbukaan dan kejujuran itu sangat dibutuhkan agar hubungan menjadi lebih baik. Namun ingat, keterbukaan bukan berarti memberikan segalanya sebagai tanda cinta seperti yang dialami anak remaja saat ini. Adanya batas-batas yang dilanggar bisa berdampak panjang dan merugikan diri sendiri juga keluarga. Ironis nya, melihat banyak anak yang melakukan kesalahan tersebut karena dibodohi nafsu dan alasan "Aku cinta dia, oke aku kasih semuanya buat dia" Dan berikutnya berujung penyesalan yang mendalam. "Kenapa gue bisa sebodoh ini?!!! " Dia yang mencintaimu, benar-

Hello Mbah Kakung, Mbah Putri Apa Kabar???

Aku tau dan aku selalu berfikir kalau setiap manusia punya jatah usia masing-masing. Kita enggak pernah tahu kapan usia kita akan berakhir. Enggak ada yang tahu pasti kapan saat-saatnya kita harus benar-benar meninggalkan kehidupan kita di bumi ini. Hidup hanya sekali dan tugas kita adalah untuk menjadikan hidup kita bermakna. Saat seseorang yang begitu kita sayangi pergi untuk selamanya, rasa duka dan sedih gak bisa kita elak. Terlebih jika kedekatan kita dengannya sudah sangat dalam. Ada rasa gak rela untuk melepasnya atau berpisah darinya. Namun, ketika semua sudah digariskan oleh Tuhan, kita harus berusaha untuk tegar dan ikhlas. memang enggak ada sesuatu yang abadi di dunia ini. Setiap yang bernyawa pasti akan kembali ke Sang Pemilik Semesta. Apa yang kita miliki saat ini bisa hilang sewaktu-waktu. Semua yang sudah kita peroleh bisa mendadak hilang dari pandangan dalam hitungan detik. Saat sedih, gak ada salahnya untuk menangis menumpahkan semua rasa. tapi hidup kita masih haru

Jangan Pernah Merasa Sendiri, Tersenyumlah Untuk Dirimu Sendiri dan Untukku.. Ada Aku Disini!!!

Saat ini menunjukkan pukul 11.25 Siang mungkin saat ini kamu sedang berfikir keras menghadapi tryout online fisika di bimbel kamu. Aku mencoba menuliskan sesuatu tentang dirimu, dirimu yang semalam sangat rapuh. Untunglah aku dapat melihat senyum kamu walaupun sedikit pagi ini, senangnyaa :) Aku akan berbicara tentang sebuah mimpi, mencoba memahami apa yang kamu rasakan. Aku sangat mengerti dalam diammu terbesit keinginan akan mimpi-mimpi yang akan terwujud setelah kamu meninggalkan dunia putih abu-abumu. mengepakkan sayap dan terbang menjelajahi dunia yang baru akan kamu temui. Bermimpi untuk dapat menjadi seorang yang bisa berbagi ilmu dan menolong semua orang. Bermimpi untuk bisa melihat senyum orang tua kamu yang bangga akan dirimu. Hanya membayangkannya saja membuat dirimu tersenyum sendiri bukan?? Kaka percaya betapa hebatnya diri kamu nanti Q. Dengan semua mimpi yang kamu kembangkan dalam pikiran kamu nanti. Dalam lamunan kamu, dan dalam tidurmu. Mimpi itu akan terus kamu r

I Never Say Good Bye For This, I Can Remember Your smile

The case of love is like two sides of a coin. Because of him, you can be the happiest, even feel the most miserable in the world. Love the right partner makes your life complete, while the wrong choice makes you lose direction. However, isn't love always a mystery or a puzzle? Which is the right partner and which wrong choices can be answered after we complete? You're lucky if you currently have a complementary partner, someone who makes you stop searching. But, what happens if your love is no longer on the side? Your relationship must end and the person you love finally chooses to leave? Definitely not light taste. Have to let go of a relationship that you think can end happily. Love never comes with certainty. Every relationship also has two possibilities; between succeed or even zero. Even if you feel you have found the person who feels the best, there is no guarantee your relationship can run smoothly without obstacles. In the past you and he had been the 2 most proud hu