Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2013

Contoh Persaingan Etika Bisnis "Pepsi vs Coke" Yang Kurang Baik

Dua perusahaan cola kelas dunia Coca Cola dan Pepsi seakan tak pernah berhenti bertarung memperebutkan pasar di bisnis minuman ringan. Sejak dua merek tersebut ditahbiskan, masing-masing pada tahun 1886 dan 1903 antara keduanya sudah terjadi persaingan, saling sikut dan perang iklan, baik iklan cetak dan video. Mereka berambisi bisa meraih dominasi pasar minuman ringan berkarbonasi. Bisa dimaklumi kalau terkadang masalah etika sedikit terkesampingkan. Salah satu iklan pepsi pada tahun era 1980-an ada yang berjudul "Earth: Sometime in the Future". Di gambarkan seolah-olah kondisi bumi di masa depan. Ada seorang guru yang membawa murid-muridnya berjalan-jalan kesebuah situs arkeologi. Sambil berjalan-jalan, murid-murid tersebut inum pepsi. Disana mereka menemukan berbaga benda yang merupakan artifakdari masa lalu. Benda pertama adalah bola bisbol. Yang kedua adalah gitar. Nah, benda ketiga yang ditemukan tidak jelas bentuknya Karen asudah tertutup debu dan tanah. Sang guru l

PELANGGARAN ETIKA BISNIS PADA ERA GLOBALISASI

A. Latar Belakang Globalisasi adalah nama dari revolusi dunia yang hampir menyentuh seluruh sendi kehidupan manusia, bahkan menyentuh relung hati yang paling dalam. Dari sisi ekonomi, globalisasi ditandai dengan adanya kapatilisme pasar bebas. “Mahkluk “ inilah yang menjadi tulang punggung globalisasi. Prinsipnya, semakin kita membiarkan kekuatan pasar berkuasa dan semakin kita membuka perekonomian bagi perdagangan bebas dan kom-petisi, perekonomian anda akan semakin efisien dan berkembang pesat. Munculnya revolusi industri yang membawa perubahan secara derastis dan sangat penting adalah awal dari globalisasi di bidang ekonomi. Adanya mesin uap menimbulkan perubahan pada pertanian yang tadinya menggunakan bajak, dengan tenaga sapi, kerbau, sekarang diganti dengan traktor dan buldozer yang bertenaga luar biasa. Kemudian muncul pula tenaga kerja yang mulai mnerima upah, dengan demikian penghasilan keluarga menjadi bertambah. Bertambahnya penghasilan keluarga ini, mereka mamp

Aku Membutuhkan PelukanMu

terkadang aku berfikir... hal semacam apa yang membuat diri kita bisa berfikir, kita jauh lebih baik dari pada orang yang kita nilai, yang jelas kita belum tahu seutuhnya bahkan mungkin belum mengenal dengan baik apa yang kita nilai dengan seenaknya lalu kita bandingkan begitu saja. apa aku lebih baik darimu?? atau memang kamu jauh lebih baik dariku?? dalam menilai aku tersadar hanya melihat sisi negatif yang ada pada dirimu, tanpa melihat kebaikan-kebaikan yang mungkin tereka menjadi tidak terlihat karena merasa lebih baik dari apa yang kita nilai.. apa pernah kau menyuruh orang lain yang tidak mengenalmu menilaimu lalu membandingkan dengan orang lain yang jauh lebih dikenalnya dengan baik?? terkadang aku bingung, bingung dengan kegilaan-kegilaan yang ada didunia ini. kegilaan-kegilaan yang ada dihidupku ini, serta kegilaan-kegilaan yang setiap malam membuat mataku tidak bisa terpejam walau hanya sedikit saja... aku berfikir, apakah ini rencana tuhan??? aku marah sambil bertanya did

Pertumbuhan PDB Semu Tidak Memakmurkan Rakyat (soft skill Bahasa Indonesia 2)

Judul Artikel: Pertumbuhan PDB Semu Tidak Memakmurkan Rakyat IKHTISAR Artikel : • Pertumbuhn produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia yang mencapai rata-rata 5,9 persen pertahun selama era Reformasi (2014-2012) dinilai semu dan tidak berkualitas, karena dianggap tidak mampu mengangkat kemakmuran rakyat secafra keseluruhan. • Pertumbuhan ekonomi dalam delapan tahun terakhir itu tidak berhasil mengangkat pengembangan sektor riil yang mampu menambah lapangan kerja. Pertumbuhan PDB riil tidak bisa menciptakan lapangan pekerjaan lebih baik lagi. • Kegagalan pembangunan menciptakan pemeraaan kesejahteraan yg tercermin dari kenaikan rasio Gini indonesia menjadi 0,41 pada 2012 dari 0,32 pada 2004. Semakin tinggi rasio Gini menunjukkan ketimpangan yang makin besar. • Hasil pembangunan yang makin pincang, bila dibandingkan pada tahun 2004 sebanyak 40 persen penduduk dengan pendapatan terendah menerima sekita r 20,80 persen dari seeluruh pendapatan, pada maret 2012 kelompok masyarakat

Pengalaman yang Memberikan Pelajaran

Ini adalah pengalamanku ketika aku masih duduk dibangku sekolah. Waktu itu hari Senin pagi, Ketika bangun aku sangat terkejut karena melihat jam di kamar telah menunjukkan pukul 06.30 WIB. Aku langsung bangun dan menuju ke kamar mandi. Sampai di kamar mandi tiba-tiba aku terpeleset dan hampir saja mencederaiku. Setelah beberapa saat aku mandi, aku berpakaian sekolah, sarapan pagi lalu berangkat sekolah dengan menggunakan sepeda motor. Sesampainya di sekolah kulihat tasku untuk mengambil topi. Betapa terkejutnya aku, ternyata topiku tidak ada di dalam tas. Karena hari itu hari senin (ada upacara bendera) aku pulang ke rumah untuk mengambil topi. Selesai mengambil topi aku kembali lagi ke sekolah dengan menaiki sepeda motor. Tiba-tiba di jalan motorku mogok, setelah diperiksa ternyata bensinnya habis. Terpaksa kudorong motor untuk mencari tempat penjualan bensin eceran. Untunglah tempat penjualan bensin itu tidak jauh. Aku membeli satu liter bensin dan setelah sel

Pengertian Perencanaan dan Contohnya

Di dalam referensi buku dan internet yang saya baca, pengertian dari perencanaan adalah proses mendefinisikan tujuan organisasi, membuat strategi untuk mencapai tujuan itu, dan mengembangkan rencana aktivitas kerja organisasi. Perencanaan merupakan proses terpenting dari semua fungsi manajemen karena tanpa perencanaan fungsi-fungsi lain pengorganisasian, pengarahan, dan pengontrolan tak akan dapat berjalan. Rencana dapat berupa rencana informal atau rencana formal. Rencana informal adalah rencana yang tidak tertulis dan bukan merupakan tujuan bersama anggota suatu organisasi. Sedangkan rencana formal adalah rencana tertulis yang harus dilaksanakan suatu organisasi dalam jangka waktu tertentu. Rencana formal merupakan rencana bersama anggota korporasi, artinya, setiap anggota harus mengetahui dan menjalankan rencana itu. Rencana formal dibuat untuk mengurangi ambiguitas dan menciptakan kesepahaman tentang apa yang harus dilakukan. Stephen Robbins dan Mary Coulter mengemukakan banyak t
Di dalam referensi buku dan internet yang saya baca, pengertian dari perencanaan adalah proses mendefinisikan tujuan organisasi, membuat strategi untuk mencapai tujuan itu, dan mengembangkan rencana aktivitas kerja organisasi. Perencanaan merupakan proses terpenting dari semua fungsi manajemen karena tanpa perencanaan fungsi-fungsi lain pengorganisasian, pengarahan, dan pengontrolan tak akan dapat berjalan. Rencana dapat berupa rencana informal atau rencana formal. Rencana informal adalah rencana yang tidak tertulis dan bukan merupakan tujuan bersama anggota suatu organisasi. Sedangkan rencana formal adalah rencana tertulis yang harus dilaksanakan suatu organisasi dalam jangka waktu tertentu. Rencana formal merupakan rencana bersama anggota korporasi, artinya, setiap anggota harus mengetahui dan menjalankan rencana itu. Rencana formal dibuat untuk mengurangi ambiguitas dan menciptakan kesepahaman tentang apa yang harus dilakukan. Stephen Robbins dan Mary Coulter mengemukakan banyak t

Paper Pasar Uang (metode riset)

LATAR BELAKANG Pasar Uang bagi suatu Perusahaan atau lembaga-lembaga lainnya Pasar uang sudah menjadi target untuk kelancaran bisnis dan untuk mengembangkan bisnis. Seperti halnya dengan kebanyakan pasar lainnya, pasar uang dari segi tinjauan kita terdiri dari permintaan dan penawaran. Yang dimaksud dengan penawaran uang disini ialah jumlah uang yang beredar dalam masyarakat, yaitu yang terdiri dari uang kartal dan uang giral. Sedangkan yang dimaksud dengan permintaan akan uang, dilain pihak, ialah kebutuhan masyarakat akan uang tunai. TUJUAN 1. Supaya apa yang saya tulis bisa berguna untuk menambah pengetahuan mahasiswa atau pihak manapun yang ingin mengetahui tentang pasar uang. 2. Pembaca diharapkan dapat mengenal lebih dalam berbagai hal tentang pasar Uang. Pembaca juga dapat mengambil manfaat berupa penambahan wawasan dan dapat mengembangkan ke dalam diskusi. 3. Untuk melengkapi tugas mata kuliah Metode Riset, untuk menambah nilai PASAR UANG (MONEY MARKET) 1. Pengertian P

Paper Pasar Uang (metode riset)

LATAR BELAKANG Pasar Uang bagi suatu Perusahaan atau lembaga-lembaga lainnya Pasar uang sudah menjadi target untuk kelancaran bisnis dan untuk mengembangkan bisnis. Seperti halnya dengan kebanyakan pasar lainnya, pasar uang dari segi tinjauan kita terdiri dari permintaan dan penawaran. Yang dimaksud dengan penawaran uang disini ialah jumlah uang yang beredar dalam masyarakat, yaitu yang terdiri dari uang kartal dan uang giral. Sedangkan yang dimaksud dengan permintaan akan uang, dilain pihak, ialah kebutuhan masyarakat akan uang tunai. TUJUAN 1. Supaya apa yang saya tulis bisa berguna untuk menambah pengetahuan mahasiswa atau pihak manapun yang ingin mengetahui tentang pasar uang. 2. Pembaca diharapkan dapat mengenal lebih dalam berbagai hal tentang pasar Uang. Pembaca juga dapat mengambil manfaat berupa penambahan wawasan dan dapat mengembangkan ke dalam diskusi. 3. Untuk melengkapi tugas mata kuliah Metode Riset, untuk menambah nilai PASAR UANG (MONEY MARKET) 1. Pengertian P

Paper Pasar Uang (metode riset)

LATAR BELAKANG Pasar Uang bagi suatu Perusahaan atau lembaga-lembaga lainnya Pasar uang sudah menjadi target untuk kelancaran bisnis dan untuk mengembangkan bisnis. Seperti halnya dengan kebanyakan pasar lainnya, pasar uang dari segi tinjauan kita terdiri dari permintaan dan penawaran. Yang dimaksud dengan penawaran uang disini ialah jumlah uang yang beredar dalam masyarakat, yaitu yang terdiri dari uang kartal dan uang giral. Sedangkan yang dimaksud dengan permintaan akan uang, dilain pihak, ialah kebutuhan masyarakat akan uang tunai. TUJUAN 1. Supaya apa yang saya tulis bisa berguna untuk menambah pengetahuan mahasiswa atau pihak manapun yang ingin mengetahui tentang pasar uang. 2. Pembaca diharapkan dapat mengenal lebih dalam berbagai hal tentang pasar Uang. Pembaca juga dapat mengambil manfaat berupa penambahan wawasan dan dapat mengembangkan ke dalam diskusi. 3. Untuk melengkapi tugas mata kuliah Metode Riset, untuk menambah nilai PASAR UANG (MONEY MARKET) 1. Pengertian P
LATAR BELAKANG Pasar Uang bagi suatu Perusahaan atau lembaga-lembaga lainnya Pasar uang sudah menjadi target untuk kelancaran bisnis dan untuk mengembangkan bisnis. Seperti halnya dengan kebanyakan pasar lainnya, pasar uang dari segi tinjauan kita terdiri dari permintaan dan penawaran. Yang dimaksud dengan penawaran uang disini ialah jumlah uang yang beredar dalam masyarakat, yaitu yang terdiri dari uang kartal dan uang giral. Sedangkan yang dimaksud dengan permintaan akan uang, dilain pihak, ialah kebutuhan masyarakat akan uang tunai. TUJUAN 1. Supaya apa yang saya tulis bisa berguna untuk menambah pengetahuan mahasiswa atau pihak manapun yang ingin mengetahui tentang pasar uang. 2. Pembaca diharapkan dapat mengenal lebih dalam berbagai hal tentang pasar Uang. Pembaca juga dapat mengambil manfaat berupa penambahan wawasan dan dapat mengembangkan ke dalam diskusi. 3. Untuk melengkapi tugas mata kuliah Metode Riset, untuk menambah nilai PASAR UANG (MONEY MARKET) 1. Pengertian P

kesimpulan jurnal perilaku konsumen ( bahasa indonesia)

Dalam menyususun strategi pemasaran yang tepat, para pemasar perlu mengetahui tujuan perusahaan, dan selanjutnya akan menentukan beberapa segmentasi pasar. Segmentasi pasar ini dapat dilakukan menurut pasar konsumen, di mana pasar konsumen ini dapat diuraikan lagi menjadi tiga, yaitu: segmentasi pasar menurut demografi, segmentasi pasar berdasarkan geografi, dan segmentasi pasar berdasarkan perilaku beli konsumen. Dari ketiga dasar segmentasi pasar tersebut akan diteliti segmentasi pasar berdasarkan perilaku beli konsumen. Menurut Kotler (1991) perilaku konsumen di pengaruhi oleh empat faktor budaya, yaitu: budaya, sosial, pribadi, dan psikologis. Selanjutnya dari keempat faktor tersebut dapat dirinci menjadi beberapa subfaktor. Untuk faktor psikologis terdiri dari: motivasi, persepsi, belajar, kepercayaan dan sikap. Dari berbagai variabel tersebut akan diteliti tentang sikap konsumen terhadap pembelian produk komputer merek Acer. Di mana menurut Fishbein dan Ajzen

jurnal perilaku konsumen dalam suatu pembelian produk komputer

sumber :http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/21115/1/jmb-sep2008-1%20%281%29.pdf ANALISIS PERILAKU KONSUMEN DALAM PEMBELIAN KOMPUTER MEREK ACER (STUDI KASUS: MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA) Marhaini Staf Pengajar FE USU Abstract This research was aimed to investigate some variables related to consumers decision, process on buying Acer brand computer. The variables are the assurance ogf buying Acer brand computer, the evaluation of other opinion, and the motivation to follow other opinion. This research involved 145 college student from Economy Faculty of North Sumatera University. The data was analyzed using multiple regression analysis. The main result showed that the decision of buying Acer brand computer was influenced by the assurance of buying Acer brand computer, the evaluation of other opinion and the motivation to follow other opinion. Keywords: consumer behaviour, consumer attitude 1. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dalam meny